Hikmah Maulid Nabi

Selasa 15 Februari 2011 atau bertepatan dengan tanggal 12 Rabiul Awal 1432 H seluruh umat Islam merayakan maulid atau kelahiran Rosulullah berbagai macam cara yang mereka lakukan untuk menunjukkan kecintaannya ke Nabi, dari melakukan tradisi yang sudah turun menurun yang berbalut syirik sampai ke hal-hal yang baik dan banyak mendatangkan unsur positifnya. Hal-hal yang terlalu berlebihan dan sampai menjurus perbuatan syirik atau bid'ah dengan dalil merayakan maulid Nabi adalah sesuatu yang haram dilakukan seperti adat memandikan benda-benda pusaka, memperebutkan sesaji dengan harapan mengharap berkah,atau terlalu berlebih-lebihan dalam jamuan dengan mengurangi hikmah dari maulid itu sendiri.
Memperingati maulid Nabi hendaknya jangan hanya dijadikan sebagai acara seremonial rutinitas belaka tetapi yang terlebih penting adalah menauladani akhlak dan kehidupan Rosulullah terutama mengamalkan pesan Rosulullah yang artinya berbunyi sebagai berikut :
" Aku tinggalkan kepadamu dua hal yang penting, dimana kamu tidak akan tersesat selama berpegang teguh kepada keduanya, yaitu Kitabullah dan Sunnahku ". Dan berpegang kepada sunnah Rosulullah walau sedikit lebih utama dari amal yang banyak tapi bid'ah , sebagaimana Rosullah bersabda : " Amal yang sedikit yang sesuai dengan sunnah itu lebih baik daripada amal banyak bid'ah,setiap yang bid'ah itu sesat, dan setiap yang sesat itu berada dalam neraka.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SOAL KEWIRAUSAHAAN KLS.XI SMEST.II

Prediksi Soal UAS Kewirausahaan

PROFIL SEKOLAH SMP AL MANSHURIYAH KEMBANGAN